Program Afiliasi Canva Pro, Solusi Desain dan Cuan Jadi Satu!

17 Feb 2022
Admin
Program Afiliasi Canva Pro, Solusi Desain dan Cuan Jadi Satu!

Bagi sejumlah kalangan yang menjalankan program afiliasi, berhadapan dengan desain pasti bukan hal yang asing lagi. Demi meningkatkan potensi bisnis, mereka biasanya bakal membuat konten visual yang menarik dan sedap dipandang mata.

Beberapa orang mampu membuat desain dengan mudah, namun tak sedikit pula yang merasa kesulitan dan menyerah. Faktanya, desain dan konten visual adalah tantangan terbesar bagi 23,7% Content Marketer.

Sesulit apapun kendala yang kamu alami, perlu disadari bahwa konten visual dalam menjalankan bisnis afiliasi sangatlah penting. Perlahan, kita mesti belajar dan memahami lebih dalam terkait desain dan elemen yang ada di dalamnya.

Keberadaan konten visual dalam membantu aktivasi sangatlah penting. Beberapa fakta yang harus kamu ketahui, antara lain:

  1. 90% informasi yang dikirim ke otak adalah visual (MIT)
  2. Artikel dengan gambar mendapatkan 94% lebih banyak view (Optimind Technology)
  3. Infografis dapat meningkatkan lalu lintas web hingga 12% (Demand Gen Report)
  4. Visual dengan warna meningkatkan kemauan orang untuk membaca sebuah konten sebesar 80% (Saurage Research)
  5. Ketika orang mendengar informasi, mereka cenderung mengingat hanya 10% dari informasi itu tiga hari kemudian. Namun, jika gambar yang relevan dipasangkan dengan informasi yang sama, orang mempertahankan 65% informasi tersebut tiga hari kemudian (Brain Rules)

Program afiliasi membutuhkan strategi pemasaran yang baik. Strategi tersebut tak hanya berbicara soal efektivitas hingga target pasar, namun juga pengemasan yang tepat. Cara kita membingkainya dalam desain, turut andil dalam strategi pemasaran.

Secara spesifik, mengapa desain penting bagi bisnis afiliasi? Selengkapnya, simak pada penjelasan di bawah berikut.

Alasan Mengapa Desain Penting untuk Bisnis Afiliasi

Desain yang baik adalah sebuah kebutuhan mutlak bagi semua brand. Konten visual tersebut bertanggung jawab atas kesan pertama yang ditangkap oleh calon pengguna saat mereka membuka situs atau tautan afiliasi kamu.

Berdasarkan data di Bluerth.com, setidaknya ada lima alasan mengapa desain penting untuk bisnis afiliasi. Alasan-alasan tersebut, antara lain:

  1. Desain Mampu Menjual

Desain yang bagus mampu membantu penjualan sebuah brand. Kita sering mendengar ungkapan bahwa desain adalah investasi bagi sebuah produk, dan hal itu benar adanya. Jadi, jangan ragu untuk menginvestasikan dana dan tenaga untuk desain, ya!

  1. Menumbuhkan Kepercayaan Calon Mitra

Kesan pertama penting untuk menumbuhkan kepercayaan calon mitra. Sering terjadi kasus di mana audiens Anda mengurungkan niatnya untuk melakukan transaksi online karena tampilan desain yang buruk. Maka dari itu, jangan sampai ketertarikan mereka hilang karena desain tak dibuat secara optimal.

  1. Desain yang Bagus Mudah Diingat

Bukan hanya produk, sebuah brand mudah diingat juga bisa jadi faktor dari desainnya. Pemilihan warna, font, dan elemen lain, mampu memicu ingatan dan menjaga brand tetap segar dalam ingatan. Semakin dikenal, tentu orang tak akan berpaling dari bisnis afiliasi kamu.

  1. Potensi untuk Terus Mengembangkan Bisnis

Sebuah studi oleh The Design Council memaparkan bahwa bisnis yang peka terhadap desain dua kali lebih mungkin mengembangkan produk atau layanan baru. Ya, hal ini juga berlaku buat kamu yang menjalankan bisnis afiliasi.

  1. Desain Memotivasi Orang dalam Bertindak

Ajakan call to action dalam sebuah konten sangat berguna untuk mengajak calon mitra dalam mengambil tindakan. Hal ini bisa dua kali lebih efektif ketika diterapkan dalam sebuah konten visual, misalnya saat meminta untuk klik tombol atau tautan afiliasi.

Nah, beberapa alasan pentingnya desain di atas, perlu kamu pertimbangkan lebih dalam guna menunjang kebutuhan sebagai publisher atau partner afiliasi. Sekarang, kita akan membahas bagaimana cara membuat konten visual yang menarik untuk bisnis afiliasi. Simak ya!

Bagaimana Cara Membuat Konten Visual yang Menarik?

Setelah memahami pentingnya desain bagi sebuah bisnis, khususnya bisnis afiliasi, kini saatnya kamu merancang konten visual nan menarik. Tak mudah dalam mencari ide kreatif, namun setidaknya ada beberapa poin yang bisa kamu aplikasikan sebagai berikut.

  1. Menentukan Jenis Postingan

Bisnis afiliasi tak semata-mata mempromosikan brand dagangan kamu saja. Perlu ada variasi jenis postingan agar calon mitra dan followers kamu tidak bosan. Cara membuat konten visual menarik yang pertama adalah menentukan jenis postingan.

Ada banyak sekali tipe konten yang bisa kamu terapkan, semuanya bersifat useful serta relevan. Sebagai gambaran, kamu bisa melihatnya satu per satu di bawah ini:

  • Tutorial
  • Q&A/wawancara
  • Kutipan inspirasional 
  • Review/ulasan
  • Perbandingan
  • Informasi seputar promo/flash sale/launching produk baru/kompetisi berhadiah
  • Behind the scene (misal, menampilkan proses pembuatan barangnya)
  • Kolaborasi dengan brand lain

Pertama, konten seperti review dan perbandingan bakal sangat bermanfaat bagi calon pembeli dalam memutuskan untuk membeli produknya atau tidak. Semakin bagus dan informatif konten visual tersebut, maka semakin terbantu pula mereka dalam mengambil tindakan.

Satu sisi, kamu sebagai mitra atau publisher bisa memberikan konten seperti tutorial dan informasi mulai dari promo, launching produk baru, dan lain-lain sebagai bentuk komitmen keberlangsungan kerja sama dengan brand terkait.

Agar semakin memikat pihak pembeli serta penjual produk, konten-konten berupa Q&A, kutipan inspiratif, hingga kompetisi berhadiah bisa menjadi pelengkap agar bisnis afiliasi milikmu berjalan lebih efektif. Variasi pemilihan jenis posting seperti ini, sudah terbukti ampuh!

  1. Pilih Tipe Dokumen Konten

Beberapa tipe dokumen konten mampu menentukan jenis postingan yang cocok untuk diunggah. Tipe dokumen tersebut, nantinya bisa dicocokkan dengan jenis postingan sesuai penjelasan yang telah dipaparkan pada poin pertama.

Sebagai contoh, kita akan menggunakan media sosial Instagram untuk mengunggah konten visual. Platform yang satu ini memang terkenal fleksibel dan mampu menampung berbagai jenis tipe konten. Jenis-jenisnya, yakni:

  • Instagram post
    • Instagram story
    • Infografis
    • Video
    • Meme/GIF
  • Screenshot
  • Jajak pendapat

Setiap tipe bisa dibuat dalam format gambar biasa, video, hingga GIF. Belum lagi stickers pada IG story yang bisa menampilkan fitur seperti Ask a Question hingga polling. Jenis-jenis dokumen tersebut, nantinya bisa diatur berdasarkan ukuran.

Satu hal yang paling penting dalam memilih tipe dokumen konten adalah interaksi. Semakin beragam jenisnya, maka orang-orang dapat terlibat secara dua arah untuk berpendapat, bertanya, hingga mendapatkan informasi sejelas-jelasnya lewat sebuah konten.

  1. Pahami Basic Design Knowledge

Dari dua poin di atas, sebetulnya kamu sudah bisa membuat konten afiliasi yang baik. Namun sebaiknya, ketahui basic design knowledge agar desain yang dibuat bisa lebih lengkap dari segi elemen. Empat pemahaman dasar tersebut adalah teks, warna, gambar, dan tata letak.

  • Teks

Elemen teks berperan sebagai pengantar pesan paling utama. Penjelasan, informasi, dan imbauan, biasanya bakal dijelaskan lewat teks. Pastikan agar teks mudah dibaca, tidak sampai memenuhi desain, dan hindari menggunakan lebih dari tiga font.

  • Warna

Kedua adalah elemen warna. Penting untuk mempelajari psikologi warna guna membantu menyampaikan pesan secara efektif. Sebagai contoh, warna putih sering dikaitkan dengan steril, merah adalah kegembiraan, hijau tanda kemakmuran, dan seterusnya.

  • Gambar

Buat gambar, elemen ini sangat penting untuk menunjukkan produk atau pesan penting dalam desain. Jika kamu menggunakan foto, maka usahakan agar foto tersebut tampak konsisten melalui treatment gambar, filter, atau gaya fotografi yang serupa. Jangan sampai gambar memenuhi desain, ciptakan jarak kosong supaya terlihat rapi.

  • Tata Letak

Setelah ketiga hal di atas tersedia, maka atur semuanya berdasarkan elemen tata letak. Jaga jarak antar satu elemen desain agar tidak terlalu padat. Kemudian pahami alignment, di mana kamu harus berusaha memusatkan fokus desain di tengah.

Jika banyak teks ketimbang gambar, maka buat agar desain tersebut rata kiri. Terakhir, pertimbangkan ruang negatif (negative space). Kamu harus mengondisikan ruang di antara atau yang mengelilingi subjek sebuah gambar agar tidak dominan melebihi gambar utamanya.

  1. Ciptakan Foto Produk yang Menarik

Meski biasanya sudah tersedia, kamu juga bisa membuat foto produk dengan cara tersendiri dan lebih menarik. Pertimbangkan beberapa aspek seperti pencahayaan, komposisi, angle, hingga properti serta latar belakang yang menunjang.

Sejumlah platform desain kini sudah menyediakan fitur background remover jika kamu menginginkan latar belakang yang kosong pada foto produk. Sudah menemukan platform desain yang tepat? Jika belum, kamu bisa mencoba background remover di Canva.

Kualitas foto produk sangat mempengaruhi desain untuk keperluan konten visual bisnis afiliasi. Biasanya, orang bakal lebih menyukai hasil foto sendiri karena merasa lebih percaya dan tampak orisinal. Usahakan kualitas fotonya mumpuni berdasarkan aspek-aspek di atas.

  1. Distribusi Konten ke Media Sosial

Ke mana konten-konten visual ini akan diposting? Semua bergantung pada pilihan dan kebutuhan personal. Pastikan ukuran desain telah sesuai dengan platform atau media sosial yang hendak diunggah, lalu tentukan waktu yang tepat berdasarkan prime time.

Merasa kerepotan dengan setumpuk konten visual yang harus diunggah? Gunakan penjadwal konten, sehingga kamu bisa menyetel kapan konten akan otomatis diposting. Canva juga memiliki content planner sehingga kamu bisa menjadwalkan postingan langsung dari Canva!

Nah, sekarang kamu sudah mengetahui cara membuat konten visual yang berdasarkan tahapan di atas. Apakah sudah berhasil atau masih merasa kesulitan? Kadang kita tidak memiliki waktu untuk belajar design software yang rumit! Canva memiliki sistem drag-and-drop, sehingga proses pembelajaran jadi lebih singkat dan mudah, tidak perlu pendidikan maupun latar belakang desain, semua orang bisa menggunakannya..

Canva, Solusi Desain Paling Ampuh Saat Ini

Canva adalah platform desain grafis online yang bisa digunakan untuk berbagai macam model desain. Selain itu, Canva dapat dimanfaatkan untuk mengunggah atau mempublikasikan desain tersebut ke banyak platform khususnya media sosial.

Saat ini, Canva telah dipakai oleh 73 pengguna aktif di seluruh dunia yang tersebar hingga 190 negara. Khusus Indonesia, pengguna Canva terhitung mencapai 5,6 juta. Angka tersebut terus bertambah seiring berjalannya waktu.

Platform desain Canva dapat diakses oleh dua cara berbeda, yakni gratis dan premium atau biasa disebut Canva Pro. Keduanya memiliki fungsi serupa, namun Canva Pro memiliki lebih banyak keunggulan yakni:

  • 500+ ribu template dibuat oleh desainer profesional
  • 100+ juta foto, video, dan efek animasi premium
  • 25+ ribu audio track
  • 3000+ font premium
  • Kapasitas penyimpanan 100GB
  • Brand Kit dan Content Planner 
  • Background Remover tanpa batas
  • Magic Resize tanpa batas
  • Akses menyimpan desain sebagai template untuk digunakan tim
  • Sistem kolaborasi bersama anggota lainnya

Bagi publisher atau mitra afiliasi, keunggulan Canva ini bisa menghemat waktu dalam mengerjakan konten visual. Kamu cukup memilih template yang tersedia, lalu mengaplikasikannya sesuai keinginan pribadi.

Canva sendiri dapat digunakan di seluruh laptop atau komputer dengan berbagai macam spesifikasi, bahkan yang rendah sekali pun. Belum lagi, program Afiliasi Canva Pro yang tak hanya memudahkan kamu dalam membuat desain, namun juga menambah cuan!

Seperti apa dan bagaimana cara kerja program Afiliasi Canva Pro bagi pengguna? Penjelasan selanjutnya bisa kamu lihat sebagai berikut.

Mengenal Program Afiliasi Canva Pro

Program Afiliasi Canva Pro memungkinkan para pengguna untuk mendapatkan penghasilan tambahan dengan cara membantu menyebarkan keunggulan platform desain Canva. Banyak keuntungan yang bisa didapat saat mendaftar program Afiliasi Canva Pro.

Pertama, kamu bisa memperoleh komisi hingga 80% dengan memasarkan langganan Canva Pro melalui tautan afiliasi unik. Kedua, kamu juga bakal mendapat akses gratis ke semua alat yang dibutuhkan dalam mempromosikan Canva Pro. Untungnya berlipat ganda!

Sudah siap mendaftar program Afiliasi Canva Pro? Jika sudah, ikuti langkah di bawah ini:

  1. Cari merek Canva di Impact
  2. Klik "Bergabung"
  3. Isi formulir dengan lengkap
  4. Bila mempunyai Paypal, isi Mata Uang dengan USD (biaya admin lebih murah dengan PayPal)
  5. Untuk Pajak, pilih "Bukan terdaftar sebagai Pajak Tidak Langsung" kecuali Anda terdaftar sebagai PKP (Pengusaha Kena Pajak)

Program Afiliasi Canva Pro bisa dijalankan oleh siapa saja, baik itu mahasiswa, ibu rumah tangga, dan lain-lain. Syaratnya, pastikan akun media sosial tidak terkunci, jika menggunakan website harus sudah SSL (https), aktif membuat konten visual, dan tidak mengandung konten judi, narkoba, serta dewasa.

Sudah jelas ‘kan, seluruh penjelasan di atas? Buat kamu yang menginginkan solusi agar konten visual tampil cemerlang, Canva mampu menjadi pilihan utama untuk mengatasi kendala tersebut. Belum lagi program Afiliasi Canva Pro yang bisa menambah penghasilan tambahan.

Tunggu apalagi, yuk coba dari sekarang. Semoga berhasil!